Desain Rumah Tinggal Tipe APRILLIA ini merupakan bagian dari wujud ucap syukur saya kepada Allah SWT, terhadap kesehatan yang diberikan kepada Ibu saya selama ini. Walaupun sempat deg2an karena ibu saya harus menginap di Rumah Sakit APRILLIA Cilacap, Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Oleh karenanya saya minta maaf kalo selama seminggu lebih saya tidak mengerjakan pekerjaan desain rumah. Terima kasih buat pembaca setia www.aguscwid.com atas do’anya.
Sepertinya saya masih “ajeg” untuk meng-eksplor komposisi layout di lahan dengan lebar 5 meter atau 6 meter. Kalau diposting sebelumnya kita bicara rumah dua lantai maka ini kali kita bahas satu lantai di lahan berukuran 5x21m2. Sentuhan bata ekspos pada fasadnya, sepertinya mulai merasuki kebiasaan desain saya di tahun 2013 ini. Entah kenapa, saya rasakan tampak rumah terasa lebih kalem untuk mengurangi kesan kaku rumah minimalis modern.
Ketika saya ingin membuat denah rumah ini, saya ingin memberi kesan dinamis dalam rumah ini. Terutama ketika kita mulai menginjakan kaki di areal ruang tamu, karenanya tapak denah tidak saya buat los dari depan ke belakang (seperti pada posting rumah Bapak Andik Winarto). Hal ini bisa terlihat dari muara ruang tamu menuju ruang keluarga yang memiliki dimensi membesar atau meng-ngantung. Taman terbuka saya sematkan untuk melengkapi suasana di ruang keluarga, agar tidak terlalu gelap dan pengap. Semoga saja ide ini berhasil.:)
Selanjutnya menuju dapur dan ruang makan, kita diharuskan meliwati koridor dan kamar tidur utama. Desain di areal ini “kudu” cermat. Dalam kacamata saya, areal ini bisa diekspos nantinya dan konstruksi atap khusus di atasnya harus menyediakan sirkulasi udara dan cahaya yang baik.
Seperti pola muara ruang tamu ke ruang keluarga, maka koridor ini pun bermuara pada ruangan yang lebih besar lagi yaitu areal ruang makan dan dapur dengan sentuhan taman terbuka lagi. Di sini, saya tak ingin ada sekat supaya terkesan lega. Ruang cuci diletakan di seberang meja dapur, sekaligus menjadi areal basah untuk mencuci peralatan dapur yang agak besar. Ruang jemur nantinya diletakan di lantai dua.
InsyaAllah rumah ini lumayan lengkap untuk menjadi rumah pertama kita. ;). Selanjutnya rumah ini masih memiliki basic konsep rumah tumbuh, sehingga tatanan denah dan tampaknya masih up to date untuk bertransformasi menjadi dua lantai.
Semoga ide konsep yang saya sampaikan bisa bermanfaat dan menjadi inspirasi desain bagi pembaca setia www.aguscwid.com. InsyaAllah saya akan terus belajar dan berkreasi dalam seni mencipta desain rumah tinggal. Salam persahabatan selalu 🙂